web stats
Home » Komitmen Muhammadiyah Wujudkan Cita-cita Kemerdekaan

Komitmen Muhammadiyah Wujudkan Cita-cita Kemerdekaan

by Asykuri ibn Chamim
0 comment

“Perjuangan kemerdekaan Indonesia telah mengantarkan bangsa ini menuju gerbang kemerdekaan dengan penuh kebahagiaan dan keselamatan, mengukuhkan Indonesia sebagai negara yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur.”

Dalam refleksinya terhadap alinea kedua Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 di atas, Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Abdul Mu’ti, menggarisbawahi keterkaitan erat antara kemerdekaan dengan keadilan dan kemakmuran.

Dalam Pengajian PP Muhammadiyah yang digelar pada Jumat (9/8), Abdul Mu’ti menyampaikan rasa syukur bahwa Indonesia masih menjadi negara kesatuan yang utuh. “Pengalaman banyak negara menunjukkan bahwa tidak sedikit yang terpecah menjadi beberapa negara tak lama setelah mereka merdeka,” ujarnya.

Mu’ti mencontohkan India yang terpecah menjadi India, Pakistan, Bangladesh, dan Sri Lanka, serta Yugoslavia yang terpecah menjadi beberapa negara seperti Slovenia, Kroasia, Serbia, Makedonia, Bosnia dan Herzegovina, dan Montenegro. Menurutnya, banyak negara yang bersatu dalam perjuangan untuk kemerdekaan, namun kemudian terpecah setelah merdeka.

“Kita patut bersyukur Indonesia tetap bersatu dan utuh, serta berharap segera menjadi negara yang adil dan makmur,” lanjutnya.

Muhammadiyah, dengan sejarah panjang keterlibatannya dalam perjuangan bangsa, memiliki kepedulian yang tinggi terhadap keutuhan dan kemakmuran Indonesia. Para pendiri bangsa yang juga tokoh Muhammadiyah, turut membidani lahirnya Indonesia, termasuk menyusun dasar negara Pancasila dan UUD 1945.

“Ada tanggung jawab kebangsaan yang sangat tinggi dari Muhammadiyah untuk Indonesia,” tegas Mu’ti.

Abdul Mu’ti juga menekankan bahwa Muhammadiyah, melalui berbagai keputusan Muktamar, menegaskan bahwa Indonesia adalah “darul ahdi wa syahadah”—negara perjanjian dan kesaksian. Dalam Muqaddimah Anggaran Dasar Muhammadiyah disebutkan bahwa salah satu tujuan dakwah Muhammadiyah adalah menjadikan Indonesia sebagai “baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur,” negara yang baik dengan limpahan rahmat dari Tuhan.

“Muhammadiyah memiliki komitmen dan tanggung jawab untuk mewujudkan cita-cita kemerdekaan, yang bukan hanya terkait dengan posisi politik Muhammadiyah di Indonesia, tapi juga sebagai bagian dari tanggung jawab setiap insan untuk menciptakan kemakmuran di muka bumi,” ungkapnya.

You may also like

Leave a Comment

MAJELIS TABLIGH

PIMPINAN PUSAT MUHAMMADIYAH

MAJELIS TABLIGH OFFICIALS

Newsletter

Subscribe my Newsletter for new blog posts, tips & new photos. Let's stay updated!

@2024 – Designed and Developed by Asykuri ibn Chamim

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?
-
00:00
00:00
Update Required Flash plugin
-
00:00
00:00